3 Jenis Dispenser Low Watt serta cara kerjanya

dispenser low watt

Kami melihat banyak orang googling untuk mencari dispenser low watt atau hemat listrik.

sebenarnya, setiap pemanasan air memang memerlukan listrik yang tinggi, agar air mencapai suhu panas.

namun, ada inovasi terbaru yang memungkinkan terciptanya dispenser hemat listrik.

ikuti artikel ini sampai habis. kamu akan menyadari bahwa, kita bisa hidup lebih hemat dan menghindari hal-hal yang selama ini ternyata boros serta menghabiskan uang sia-sia.

Dispenser Portable

Illustrasi Dispenser Era Pertama
Daya Listrik350 watt s/d 380 watt

Pertama, Dispenser Era Pertama hadir dengan pemanas yang air manual.

artinya dispenser galon atas ini akan terus menerus memanaskan air jika kamu tindak memutus sambungan listrik atau mematikan tombol power yang biasanya berada dibelakang dispenser.

Jika kamu tidak bijak, tagihan listrik kamu akan menlonjak karna pemakaian pemanas air yang tidak efektif.

Pemanasnya juga menggunakan tabung, jika kamu hanya perlu 100ml air panas, lalu kamu memanaskan air 1 tabung, apakah itu tidak boros ?

Dispenser Galon Bawah

Illustrasi Dispenser Era Kedua
Daya Listrik200 watt s/d 400 watt

Lalu, dispenser Era kedua yang pemanasnya mati otomatis ketika air sudah panas dan kembali memanaskan air ketika suhu air turun. ini lebih baik dari era pertama tapi tetap boros listrik, dibutuhkan atau tidak dispenser tetap memasak air.

Sama dengan tipe pertama, kamu bisa memanaskan air cukup banyak. namun belum tentu sesuai dengan kebutuhan kamu.

Dispenser Teko: Dispenser Low watt manual

Dispenser Low Watt ELBA
Daya Listrik600 watt / Manual tidak nonstop

Dan akhirnya dispenser Era Ketiga, dispenser jenis ini masuk ke Indonesia pertama kali dikenalkan oleh ELBA Electronics dengan nama ELBA Freddo.

ELBA ED09TB Freddo adalah Dispenser Teko yang mengenalkan cara hidup baru dalam penggunaan dispenser, agar listrik tetap hemat.

kamu bisa memanaskan air dengan jumlah/volume yang kamu butuhkan dan pemanas air akan berhenti jika kamu selesai memanaskan air.

Caranya dengan mengisi teko pemanas dengan jumlah air yang kamu butuhkan. misalnya kamu ingin ngopi, kamu bisa isi teko pemanas dengan 200ml.

Selanjutnya, tekan tombol pemanas dipanel dispenser. lalu tunggu kurang lebih 3 menit. dispenser akan memaskan air hingga 100°C/mendidih.

memang cara ini agak ribet, karna harus manual. tapi sangat hemat listrik karna pemanas tidak nonstop menyala.

Rangkuman

Dengan memilih dispenser galon bawah low watt ELBA perilaku kamu ketika butuh air panas jadi berubah, tidak otomatis lagi. kamu melakukan pemanasan air secara manual. tapi sangat sangat sangat hemat listrik.

Kamu perlu memasak air panas di teko listrik, yang berada dibagian atas dispenser.

setelah itu kamu tunggu 3-5 menit saja. Dispenser akan memasak air hingga mendidih dengan daya listrik 600 watt.

Setelah selesai memasak air dispenser akan kembali ke mode stand by. dengan konsumsi daya listrik sekitrar 10 watt.

lebih cerdas dan lebih hemat

Masak Air dengan Bara(Kayu)
Masak Air dengan Kompor Gas

Cara baru tersebut merupakan cara tradisional memasak air. yang menggunakan teko/panci dengan api. namun, Elba Hygienic Dispenser didesain lebih modern dan inovatif.

Teko pemanas air ini hanya akan memasak air jika diperlukan, kamu bisa menunggu 1 menit untuk air hangat atau 5 menit untuk mencapai suhu maksimal 100 derajat celcius.

ini merupakan cara yang paling efektif dari inovasi dispenser low watt

Dan yang terpenting, Dispenser low watt Elba hanya memasak sesuai yang kamu butuhkan. tidak seperti dispenser generasi sebelumnya yang memasak air sesuai volume tabung pemanas.

dan itu juga yang menjadi penyebab lamanya suhu air memanas hingga tagihan listrik membengkak.

Dispenser low watt ELBA sudah menyebar ke seluruh toko-toko elektronik yang berada di kota atau kabupaten di indonesia.

atau kami bisa membelinya disini

This will close in 0 seconds